Sekolah Islam Al‑Azhar Jakapermai Gandeng Cambridge untuk Perkuat Standar Pendidikan Global
Sekolah Islam Al‑Azhar Jakapermai, yang di kelola oleh Yayasan Waqaf Al Muhajirien (YWAMJP), memperkuat komitmennya terhadap mutu pendidikan global melalui kerja sama strategis dengan Cambridge International Education. Inisiatif ini menjadi langkah serius dalam upaya meningkatkan kompetensi bahasa dan kurikulum internasional di jenjang pendidikan TK hingga SMA.
🎓 Latar Belakang & Kerja Sama
Sejak 2015, beberapa sekolah Al‑Azhar telah menyandang status sebagai Cambridge International School (ID339), yang memungkinkan mereka menerapkan Cambridge Primary & Lower Secondary Framework, serta mengikuti ujian Checkpoint untuk jenjang SD dan SMP
Pada 6 Juni 2024, YPI Al‑Azhar secara resmi menandatangani nota kesepahaman dengan Cambridge International Education di Kampus Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Acara ini di saksikan oleh Matthew Downing, Deputi Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste. Melalui kolaborasi ini, Cambridge menyediakan materi ajar, pelatihan guru berbasis CEFR, serta ujian penilaian yang di akui internasional
🧠 Fokus Program & Pelatihan
Beberapa program utama yang di gulirkan antara lain:
-
Bilingual Curriculum di jenjang TK hingga SMP, mencakup Bahasa Inggris, IPA, dan Matematika menggunakan bahan ajar seperti Super Minds dan Think terbitan Cambridge University Press
-
Cambridge Progress Training (Februari 2025) – pelatihan intensif selama lima hari bagi guru Bahasa Inggris Al‑Azhar se‑Indonesia, mendatangkan Allen Davenport dari Cambridge sebagai trainer utama. Fokusnya memperkuat kapabilitas guru mengajar sesuai standar CEFR
🌍 Dampak Terhadap Sistem Pendidikan
Kolaborasi ini menunjang berbagai capaian strategis:
-
Meningkatkan keterampilan Bahasa Inggris guru dan murid melalui metode pembelajaran dan ujian internasional
-
Menumbuhkan reputasi global sekolah dan menambah daya tarik bagi orang tua yang menginginkan pendidikan berstandar dunia
-
Menyediakan jalan menuju Cambridge English Qualification (CEQ) Digital Centre, yang berencana di resmikan pada 2025 — upaya ini akan membuka peluang pelaksanaan tes Inggris Cambridge di seluruh jenjang sekolah
